Berita / Cakupan Vaksinasi Booster Konsisten Meningkat Sejak Januari 2022
Cakupan Vaksinasi Booster Konsisten Meningkat Sejak Januari 2022
Penulis: Admin -
Rabu, 06 April 2022
Rabu, 6 April 2022 Sejak Januari 2022 menjelang periode mudik lebaran, cakupan vaksinasi booster naik secara konsisten. Pada level nasional, capaian saat ini mencapai 9,52 persen target Kementerian Kesehatan, atau naik sekitar 15 kali lipat dalam 3 bulan. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito menjelaskan bahwa beberapa daerah juga menunjukkan performa vaksinasi booster yang baik dan patut diapresiasi. Seperti di Bali capaiannya di angka 52 persen dengan pertumbuhannya mencapai 32% hanya dalam waktu 1 bulan. "Pemerintah pusat sendiri terus mendukung percepatan vaksinasi booster di berbagai daerah, khususnya menjelang periode ibadah atau perhelatan acara besar," jelasnya menjawab pertanyaan media dalam agenda keterangan pers di Graha BNPB, Selasa (5/4/2022) yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden. Dengan demikian, Wiku menegaskan bahwa upaya ini dapat mencegah lonjakan kasus contohnya di perhelatan MotoGP Mandalika baru-baru ini. Namun tentunya upaya vaksinasi harus dibarengi juga dengan pengawasan protokol kesehatan ketat sehingga dapat mencegah penularan secara maksimal. |
|
Visitasi Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) RSUD Sunan Kalijaga Demak lolos tahap III dalam penilaian… Selengkapnya
Penyerahan Penghargaan Satyalencana Karya Satya
Direktur RSUD Sunan Kalijaga Demak dr. Nugroho Aris Kusuma, M.Kes menerima penghargaan Satyalencana… Selengkapnya
Tambahan Layanan Sore
Layanan Terapi Rehabilitasi Medik sekarang buka sampai sore hari Selengkapnya
|
Berita / Cakupan Vaksinasi Booster Konsisten Meningkat Sejak Januari 2022
Cakupan Vaksinasi Booster Konsisten Meningkat Sejak Januari 2022
Rabu, 6 April 2022 Sejak Januari 2022 menjelang periode mudik lebaran, cakupan vaksinasi booster naik secara konsisten. Pada level nasional, capaian saat ini mencapai 9,52 persen target Kementerian Kesehatan, atau naik sekitar 15 kali lipat dalam 3 bulan. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito menjelaskan bahwa beberapa daerah juga menunjukkan performa vaksinasi booster yang baik dan patut diapresiasi. Seperti di Bali capaiannya di angka 52 persen dengan pertumbuhannya mencapai 32% hanya dalam waktu 1 bulan. "Pemerintah pusat sendiri terus mendukung percepatan vaksinasi booster di berbagai daerah, khususnya menjelang periode ibadah atau perhelatan acara besar," jelasnya menjawab pertanyaan media dalam agenda keterangan pers di Graha BNPB, Selasa (5/4/2022) yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden. Dengan demikian, Wiku menegaskan bahwa upaya ini dapat mencegah lonjakan kasus contohnya di perhelatan MotoGP Mandalika baru-baru ini. Namun tentunya upaya vaksinasi harus dibarengi juga dengan pengawasan protokol kesehatan ketat sehingga dapat mencegah penularan secara maksimal. Berita Terbaru
|